PBR Ditahan Joko Tingkir 2-2

Stadion Si Jalak Harupat belum juga jadi arena yang bersahabat buat Pelita Bandung Raya (PBR). Untuk keenam kali, PBR gagal meraih kemenangan saat memainkan laga kandang di stadion berkapasitas 27 ribu penonton tersebut.

Pelita Bandung Raya (PBR) hanya mampu bermain seri 2-2 saat menjamu Persela Lamongan di stadion Si Jalak Harupat, Bandung Sabtu (8/6) dalam laga lanjutan Indonesia Super League (ISL) 2012/2013. Empat gol kedua tim dicetak oleh duo Gaston Castano dan Fandi Eko Utomo.

Sementara itu Gaston Castano tampil sebagai bintang setelah sundulannya menjelang laga berakhir menghindari Pelita Bandung Raya dari kekalahan ketika bermain imbang 2-2 melawan Persela Lamongan di Stadion Si Jalak Harupat, Sabtu (8/6) malam WIB, dalam lanjutan Indonesia Super League (ISL) 2012/13.

Tampilan : Rizky Pellu

Pelatih PBR, Daniel Darko Janackovic tentu tak menempatkan mitos buruk di Stadion Si Jalak Harupat sebagai alasan utama kegagalan timnya meraih angka penuh. Darko menilai hasil tidak maksimal ini, menunjukan inkosistensi skuad arahannya.

“Begitulah tim yang dihuni banyak pemain muda. Ada saatnya bagus, terkadang turun. Persela bermain bagus, dari depan sampai belakang. Sementara kita seperti tidak fokus bermain. Tidak ada pemain yang mencoba melakukan blok ketika gol pertama Persela terjadi,” kata Darko.

"Hari ini kita main cukup banyak masalah, kurang konsentrasi dan kurang disiplin dan banyak disebabkan oleh pemain muda yang memang sedikit labil dalam berkompetisi," jelas Darko ditempat bersamaan.

Lima kemenangan yang telah diraih PBR sendiri, empat diantaranya diraih ketika menggelar laga kandang di Stadion Siliwangi. Sedangkan satu kemenangan diperoleh saat melawat ke kandang Gresik United.

Sementara itu, kendati mampu mendulang satu poin. Namun, pelatih Persela, Didik Ludiyanto mengaku tidak puas dengan hasil imbang yang diraih anak asuhnya. “Tiga poin di depan mata, tapi hilang begitu saja dalam beberapa menit. Anak-anak sepertinya hilang konsentrasi setelah menang 2-1,” katanya.

"Temen-teman (media) yang bisa menilai, saya hanya bisa melakukan evaluasi. Saya bersyukur kita dapat mencuri satu poin,"ujar Didik usai laga.

Hasil imbang ini membuat PBR ke posisi 14 klasemen sementara ISL dengan torehan 24 angka dari 23 kali berlaga, sedangkan Persela naik ke peringkat 10 dengan mengemas 25 angka dari 22 kali bertanding.